Artikel-artikel sebelumnya sudah banyak kita bahas mengenai materi yang menyangkut pembelajaran bahasa Indonesia. Mulai dari sejarah bahasa Indonesia, langkah membuat karangan deskripsi, teater nusantara dan banyak lagi. Nah untuk artikel pada kesempatan kali ini, saya akan membahas mengenai bagaimana cara mengubah puisi ke dalam bentuk prosa beserta contoh bagaimana mengubahnya, sehingga kita sama-sama belajar nantinya.
Sekedar mengingatkan kembali, kita pahami terlebih dahulu apa itu puisi dan prosa. Puisi adalah karya sastra hasil ungkapan pemikiran dan perasaan manusia yang bahasanya terikat oleh rima, matra, irama, penyusunan lirik dan bait dan menggunakan bahasa yang penuh dengan makna. Puisi mengutamakan bentuk, makna dan bunyi yang hendak disampaikan oleh pembaca puisi. Sedangkan Prosa adalah sebuah tulisan yang tentunya berbeda dengan puisi yang memiliki variasi ritme lebih besar dari paa puisi serta memiliki bahasa yang lebih sesuai dengan leksikalnya. Kata prosa sendiri berasa dari bahasa latin "Prosa" yang memiliki arti "terus terang".
Proses perubahan puisi menjadi prosa disebut parafrase. Lebih jelasnya pengertian parafrase adalah mengubah puisi ke dalam bentuk sastra lain (prosa). Jelas bahwa aturan-aturan dalam puisi kita ubah kedalam aturan-aturan prosa tanpa mengubah puisi sedikitpun, jadi kesimpulannya parafrase puisi adalah memprosakan puisi. Lalu bagaimana cara mengubah puisi ke dalam prosa? Berikut caranya.
1. Bacalah puisi berulang-ulang sehingga kita memahami betul apa isi puisi tersebut.
2. Tambahkan kata-kata atau tanda baca-tanda baca yang sengaja dihilangkan penyairnya. Perlu digarisbawahi bahwa penambahan kata-kata atau tanda baca harus sesuai dengan pemahaman kita (orang yang akan memparafasekan puisi) terhadap isi puisi yang kita baca. Penambahan kata-kata dan tanda baca diberi simbol berupa tanda kurung, tujuannya supaya memudahkan kita dalam mengembangkan kata-kata.
3. Ubahlah puisi (disertai kata-kata dan tanda baca yang telah kita tambahkan sebelumnya) ke dalam bentuk prosa.
Mudahkan cara mengubah puisi menjadi prosa? baiklah untuk memperjelas cara-cara di atas berikut contoh memparafasekan puisi ke dalam prosa. Puisi yang diambil adalah puisi karangan Taufiq Ismail yang berjudul Karangan Bungan. Berikut puisinya.
Karangan Bunga
Tiga anak kecil
Dalam langkah malu-malu
Datang ke Salemba
Sore itu
"Ini dari kami bertiga
Pita hitam pada karangan bunga
Sebab kami ikut berduka
Bagi kakak yang ditembk mati
Siang tadi"
Bentuk puisi di atas sangat sulit jika kita hendak merubahnya ke dalam bentuk prosa atau memparafrasekannya. Namun jangan khawatir, kita berpedoman bahwa dalam setiap puisi pasti ada kata yang sengaja dihilangkan oleh pengarangnya. Tugas kita adalah mengembalikan bagian-bagian yang hllang tersebut. Seperti pada contoh penambahan kata-kata atau tanda baca berikut.
(Ada) tiga anak kecil
Dalam langkah malu-malu(,)
Datang ke Salemba
(Pada) sore itu(.)
(Mereka) berkata sambil menyerahkan sebuah karangan bunga(:)
"Ini dari kami bertiga(,)
Pita hitam pada (sebuah) karangan bunga(.)
Kami serahkan ini(,) sebab kami ikut berduka
bagi kakak (kami) yang ditembak mati
(Pada) siang tadi".
Setelah penambahan kata dan tanda baca seperti di atas, sekarang kita lebih mudah untuk mengubah puisi tersebut menjadi sebuah prosa. Hasilnya parafrasenya sebagai berikut.
Pada suatu sore, datanglah tiga anak kecil ke Salemba dalam langkah malu-malu. Mereka menyerahkan sebuah karangan bunga yang berpita hitam. Karangan bunga itu diserahkan sebagai tanda ikut berduka cita terhadap kakak mereka (orang yang mereka anggap sebagai kakak), yang telah ditembak mati pada siang itu.
Demikianlah pembehasan mengenai contoh cara mengubah puisi ke dalam bentuk prosa (Parafrase), semoga menambah pengetahuan kita semua dan kita ambil ilmu yang didapat. Semoga bermanfaat.
Salam kompak selalu dalam GuruNgapak!
oo..jadi puisi pun bisadirubah jadi sebuah prosa ya mang, dasar kata dan kisahnya prosa tersebut dari puisi ya....jadi banyak juga kayanya yang bikin prosa dari puisi dong kalau begitu mah
ReplyDeleteIya mang, benar sekali, kita bisa merubah puisi ke bentuk prosa atau memparafasekan puisi. Tujuannya agar memperjelas pembaca dalam memahami isi sebuah puisi.
Deleteaku mau belajar membuat puisi ah... :)
ReplyDeletesilahkan mas Munawir, semoga cepet jadi pujangga yah,, yang pandai merangkai kata..hehe
Deletejadi prosessnya diberikan penambahan kata dan tanda baca ya..
ReplyDeleteBenar sekali mas, itu hanya mempermudah saja dalam memparafrasekannya, jika sudah lancar dan terbiasa langsung saja diparafrasekan mas..
Deletesaya masih bingung mas, tapi kalo yang bagian ada teksnya saya jadi sedikit mengerti :)
ReplyDeleteBingung kalau tidak dipraktekan, jika sudah dipraktekan kemungkinnan mengurangi bingungnya mas,,hehe
DeleteBermanfaat pak..
ReplyDeleteJos
ReplyDelete